Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Haris
● online
Haris
● online
Halo, perkenalkan saya Haris
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Beranda » Blog » Perbedaan Mesin fotocopy baru, Rekondisi dan lokal

Perbedaan Mesin fotocopy baru, Rekondisi dan lokal

Diposting pada 7 June 2020 oleh Parama / Dilihat: 43 kali

Perbedaan Mesin Baru, Rekondisi dan lokal

Pada saat ini nahi pemula yang akan terjun ke dalam bisnis usaha fotocopy sering mengalami kebingungan dalam menentukan untuk membeli mesin fotocopy baru, rekondisi atau lokal.

Pada artikel ini kami akan menjelaskan satu satu dari ketiga istilah tersebut

1. Mesin fotocopy baru

Mesin fotocopy baru adslah mesin fotocopy yg belum pernah di pakai dan secara packing biasanya ada dus dan ada segel , barang tersebut diimpor oleh ATPM (agen tunggal pemegang merk) dan di jual oleh ATPM tersebut dan juga dealer dealer dari ATPM tersebut.. secara kondisi mesin baru sangat terlihat dan bisa dengan mudah membedakannya dg mesin mesin rekondisi atau lokal

2. Mesin fotocopy Rekondisi

Mesin ini biasa juga disebut mesin ex luar negeri atau Refurbished. Mesin ini adalah mesin bekas yg pernah di pakai di luar negeri biasanya mesin tersebut kurang lebih di paksi di luar negeri sekitar 2 -3 thn (perkiraan) secara fisik mesin masih kelihatan bagus dan mesin tersebut belum pernah di service besar atau overhoul. Mesin ini bisa di katakan dari tangan pertama jadi kalau di indonesia maka pemakai berarti jadi tangan kedua .Mesin ini didatangkan oleh importir mesin fotocopy rekondisi dan di pasarkan oleh dealer dengan mengoverhoul dan mengganti sparepart yg sudah kurang baik. Untuk perbandingan harga dengan mesin baru jika di bandingkan maka mesin rekondisi ini harganya sekitar 15 -20% dari harga baru sedangkan kondisinya bisa 75%-90% dari baru

3. Mesin fotocopy lokal

Mesin fotocopy lokal adalah mesin fotocopy yg pernah di pakai di indonesia dan awalnya biasanya adalah rekondisi, jadi mesin fotocopy lokal bisa juga disebut bekasnya mesin rekondisi. Mesin lokal biasanya sebelum di jual di overhoul terlebih dahulu dan juga body luarnya juga di cat ulang jadi secara fisik mesin tersebut terlihat masih bagus. Kadang kalau tidak di cat cover luar mesin tersebut terlihat kuning atsu kusam. Di karenakan sudah di overhoul mesin tersebut fungsi fungsi dari mesin tersebut bisa berjalan normal. Untuk harga mesin lokal tersebut jika di bandingkan dengan mesin rekondisi sekitar 60%-75% dari mesin rekondisi

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas semoga bisa membantu para pemula yang mau mencoba untuk usaha fotocopy. Di indonesia hampir 85% pengusaha fc menggunakan mesin bekas /rekondisi. Kami dari Parama Copier merekomendasikan kepada calon pengusaha fotocopy untuk meminimalisirkan kendala masalah mesin maka pilihlah mesin Rekondisi atau baru

Perbedaan Mesin fotocopy baru, Rekondisi dan lokal

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Perbedaan Mesin fotocopy baru, Rekondisi dan lokal